Jakarta, CNN Indonesia

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) 2023-2028 Suhartoyo menskors sidang sengketa Pilpres 2024 dan akan dilanjutkan setelah Salat Jumat.

Skors ini dilakukan Suhartoyo setelah menjalin kesepakatan dengan anggota MK lainnya. Sebelum diskors, para hakim MK mengajukan pertanyaan ke dua menko dan dua menteri.

“Kami sepakat untuk menskorsing sidang ini, sehingga nanti habis salat Jumat, baru nanti para bapak-bapak dan ibu-ibu bisa merespons ini,” kata Suhartoyo, Jumat (5/4).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suhartoyo berharap Muhadjir Effendy (Menko PMK), Airlangga Hartarto (Menko Perekonomian), Sri Mulyani (Menteri Keuangan) dan Tri Rismaharini (Menteri Sosial) bisa mempersiapkan diri .

Keempatnya dihadirkan ke MK untuk memberi keterangan soal sengketa Pilpres 2024. Keempat menteri ini diminta memaparkan persoalan bantuan sosial yang diperkarakan.

“Untuk mempersiapkan respons atau jawaban dari bapak-bapak dan ibu-bu menteri, dan kemudian bagi yang melaksanakan Salat Jumat bisa melaksanakan Salat Jumat, maka sidang diskorsing hingga pukul 13.00 WIB,” kata Suhartoyo.

Sebelumnya, para hakim mengajukan sejumlah pertanyaan. Salah satunya soal apakah Presiden Republik Indonesia diperkenankan membagikan langsung atau tidak.

Para pihak itu diminta memberikan keterangan untuk dua perkara sekaligus. Perkara pertama nomor 1/PHPU.PRES-XXII/2024 yang diajukan oleh tim 01 Anies-Muhaimin.

Perkara kedua, diajukan oleh tim 03 2/PHPU.PRES-XXII/2024. Dalam kedua perkara ini, Prabowo-Gibran berkedudukan sebagai pihak terkait dalam Sengketa Pilpres 2024.

Adapun pihak terkait dalam sengketa ini adalah tim 02 Prabowo-Gibran. Oleh sebab itu, mereka pun akan hadir di dalam sidang yang berlangsung secara maraton tersebut.

Ketua MK mengatakan para pemohon dalam perkara ini tidak diperkenankan untuk bertanya kepada para pihak lain dalam sidang kali ini. Hakim MK yang akan melakukan pendalaman.

(abs/isn)

[Gambas:Video CNN]






Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *